Dalam kesempatan itu, Saifullah memberi semangat kepada para siswa agar tidak minder.
“Kalian ini orang-orang pilihan. Kalau semangat belajar, bekerja keras, insya Allah kalian bisa jadi gubernur, menteri, tentara dan lain-lain,” katanya.
Sekolah Rakyat memiliki sistem seleksi berbeda dari sekolah umum, yakni berdasarkan data sosial ekonomi, dengan prioritas bagi keluarga miskin ekstrem (Desil 1 dan 2).
Program ini juga memberikan fasilitas lengkap berupa makan tiga kali sehari, pemeriksaan kesehatan gratis, pemetaan bakat berbasis AI, sistem pembelajaran digital, serta satu laptop untuk setiap siswa.
Sebagai informasi Sekolah Rakyat adalah program pendidikan berasrama yang digagas oleh Kementerian Sosial (Kemensos) untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Program ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan gratis dan berkualitas, serta memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan. (ADV)