BANTENTERKINI.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUR) Provinsi Banten mengajak masyarakat untuk menumbuhkan kesadaran dalam mengelola air. Hal itu bersamaan dengan Hari Air Dunia yang diperingati setiap tanggal 22 Maret.
Sekretaris DPUPR Provinsi Banten, Isvan Taufik mengatakan, kata kunci Hari Air Dunia adalah sebuah keberlanjutan, yang merupakan momen penting bagaimana meningkatkan kesadaran pengelolaan air.
Isvan mengungkapkan, sesungguhnya dalam pengelolaan sumber daya air, basis utamanya adalah sungai. Untuk di Provinsi Banten sendiri ada 4 wilayah sungai yang menjadi wewenang dan tanggungjawab Pemerintah.
“Di situ ada Pemerintah pusat ada Pemerinta daerah,” kata Isvan, pada Jumat, (22/3/2024).
Mantan Kepala Bidang Sumber Daya Air DPUPR Banten ini menyebut, empat wilayah sungai itu di antaranya Sungai Cidanau-Ciujung-Cidurian, serta sungai Ciliwung-Cisadane yang sebagaian besar secara administratif lokasinya di seputaran Provinsi Banten.
“Itu daerah Serang dan Tangerang Raya. Pengelolaanya oleh Menteri melalui Balai Besar Wilayah sungai yang ada di Banten. Sementara wewenang dan tanggung jawab Pemerintah Provinsi Banten melalui Gubernur dan operasionalisasi atau pelaksanaannya oleh DPUPR itu wilayah sungai Cibaliung-Cisawarna dan Ciliman-Cibungur, jadi letaknyanya secara administratif didominasi Kabupaten Pandeglang, Lebak dan sebagian kecil Kabupaten Serang,” sambungnya.
DPUPR Banten kata dia, dalam merencanakan pengembangan infrastruktur berdasarkan wilayah sungai yang menjadi wewenang dan tanggungjawab Pemerintah Provinsi Banten.
Adapun upaya Pemprov dalam untuk mendukung partisipasi aktif masyarakat terkait dengan pengelolaan sumber daya air adalah berupa aksi nyatanya, baik secara struktur maupun non struktur.