Jangan Coba-Coba, Kabupaten Serang Butuh Pemimpin yang Teruji

oleh

SERANG – Politisi PDI Perjuangan yang kini menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Serang meminta warga Kabupaten Serang untuk memilih calon Bupati Serang yang memiliki kapasitas pemimpin pada Pilkada 2024 mendatang.

Joko menyebut pasangan Andika Hazrumy-Nanang Supriatna adalah kombinasi politisi dan birokrat berpengalaman yang tidak diragukan lagi kapasitas kepemimpinannya.

“Bicara pemimpin ya bicara kapasitas memimpin. Andika-Nanang berpengalaman sehingga tidak diragukan lagi kapasitas sebagai seorang pemimpinnya,” papar Joko di sela-sela mendampingi Andika melakukan sosialisasi pencalonan pasangan Andika-Nanang di Desa Cikande Permai, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Senin 16 September 2024.

Baca Juga:  Kampanye di Kota Serang, Andra Soni Didoain Jadi Gubernur Banten

Dikatakan Joko yang terpilih sebagai Anggota DPRD Kabupaten Serang dari Dapil (daerah pemilihan) Kabupaten Serang 2 ini kecakapan memimpin Andika dan Nanang tidak diragukan lagi karena terbukti berpengalaman memimpin sejauh ini.

Dia menyebut Andika teruji pengalaman memimpinnya saat menjabat Wakil Gubernur Banten 2017-2022.

“Bahkan sebelumnya Pak Andika itu berangkat dari memimpin Karang Taruna Banten yang kemudian menjadi Anggota DPD RI dan juga DPR RI,” paparnya.

Baca Juga:  Andika Hazrumy Jalani Wawancara Bakal Calon Bupati Serang di DPD PDIP Banten

Sementara Nanang sendiri, kata Joko, mengawali karir kepemimpinannya dengan menjabat sebagai seorang Camat di beberapa kecamatan di Kabupaten Serang, hingga akhirnya mencapai karir tertinggi seorang ASN yaitu sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Serang.

“Keduanya asli pemimpin yang teruji dan terbukti kepemimpinannya berhasil,” imbuhnya.

Dikatakan Joko lagi menjadi kepala daerah bukan lah pekerjaan mudah yang bisa diterjuni oleh seseorang yang belum berpengalaman.

Baca Juga:  Punya Program Daulat Adat, Airin-Ade Dapat Dukungan Warga Baduy

“Taruhannya ya jutaan warga dan daerah yang dipimpinnya. Kan, gak bisa yang begitu coba-coba,” ujarnya.

Untuk itu, kata Joko, dirinya selaku kader PDI Perjuangan sejak awal memang sudah mengaspirasikan agar partainya mengusung pasangan Andika-Nanang ketimbang pasangan kompetitor yang dinilainya belum teruji dan diragukan kapasitas kepemimpinannya.