Cupping Class yang diajarkan langsung oleh coffee expertise Evani Jesslyn dari Strada Coffee. Pada kelas cupping ini diikuti oleh 20 peserta yang berasal dari UMKM dan Petani Kopi Binaan KPw BI Banten, barista coffee shop yang menjadi offtaker petani kopi binaan BI Banten.
Peserta cupping class diajarkan skill sensory sesuai standar Specialty Coffee Association (SCA) yang antara lain identifikasi kopi dari sisi fragrance (dry), aroma (wet), flavor, aftertaste, acidity, body, uniformity, balance, clean cup dan sweetness.
Paparan Hasil Kurasi Kopi Banten oleh Gemawan Gerry (Gerilya Coffee) dan Evani Jesslyn (Strada Coffee) berdasarkan Coffee Quality Institute (CQI) Standard. Dari hasil asesmen, kopi Banten secara keseluruhan memiliki potensi besar untuk dikenal secara internasional karena keunikan dan cita rasanya yang unik.
Namun, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengolahan kopi Banten, seperti teknik penanaman dan budidaya yang lebih baik, penggunaan teknologi modern dalam pengolahan kopi, serta peningkatan penanganan setelah panen.
Brewing with coffee expertise, menjelang akhir festival, para lima juri lomba kopi (Gemawan Gerry, Evani Jesslyn, Andika Ajie, Fathin Perdana, dan Sigit Pramono) meracik kopi Banten dan kopi Nusantara secara bersama-sama dengan metode manual brewing dan espresso blend.
Acara ini dihadiri oleh Anggota Komisi XI DPR-RI Bp. Marinus Gea, SE., M.Ak, Kepala Departemen Regional Bank Indonesia Bp. Dwi Pranoto, Kepala Perwakilan BI Banten Bp. Imaduddin Sahabat, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Bp. Agus M. Tauchid, yang semua ikut menikmati hasil racikan kopi Banten yang kaya cita rasa dan unik.
