Terus Mendapat Perhatian Masyarakat, Airin Rachmi Diany Diminta Atasi Masalah Pengangguran di Banten

oleh
Kehadiran Airin Rachmi Diany sebagai bakal Calon Gubernur Banten yang diusung Partai Golkar pada Pilkada 2024 terus mendapat perhatian masyarakat hingga saat ini

Bantenterkini.com – Kehadiran Airin Rachmi Diany sebagai bakal Calon Gubernur Banten yang diusung Partai Golkar pada Pilkada 2024 terus mendapat perhatian masyarakat hingga saat ini. Terbaru, Airin diminta komitmen atasi masalah pengangguran di Provinsi Banten.

Dikatakan Direktur Eksekutif Hipotesa Strategic Think Banten, Naufal Muzaki Setiawan, Provinsi Banten masih menjadi Daerah dengan tingkat pengangguran terbuka paling tinggi di Indonesia yaitu sebanyak 7,97 persen atau 486,35 ribu orang.

“Jika kita lihat by data dari BPS itu, kita sangat berharap Bu Airin dapat mengatasi hingga menurunkan angka pengangguran itu di Banten. Dimana, Lapangan Kerja harus menjadi isu prioritas bagi Bu Airin,” ujar Naufal dalam keterangannya, Sabtu (27/5/2023).

Baca Juga:  Polisi Ungkap Motif Ibu Bunuh Bayi Yang Baru Dilahirkan

Selain itu, kata Naufal, regulasi untuk pekerja bagi Pabrik yang berdiri di Provinsi Banten, untuk Putra Daerah perlu menjadi Prioritas yang harus diteken oleh Airin.

“Karena mayoritas angkatan kerja di Provinsi Banten didominasi oleh Alumni setingkat SLTA yang kebanyakan mengarahkan karirnya di Pabrik-pabrik di Banten,” jelasnya

Baca Juga:  LSF Gelar Literasi dan Edukasi Perfilman dan Penyensoran di Serang: 41.500 Film Disensor LSF Tahun 2023!

Pria lulusan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) itu mengatakan meski tak mudah, Dirinya optimis jika Airin terpilih menjadi Gubernur Banten dapat menurunkan angka pengangguran di Provinsi Banten.

“Insya Allah jika Ibu menang bisa menurunkan angka pengangguran di Banten. Namun harus juga didukung dengan regulasi yang ada di Kabupaten dan Kota di Provinsi Banten,” tuturnya

Sebelumnya, dijelaskan Naufal, Hipotesa Strategic Think adalah Tink Tank yang berfokus pada visualisasi data dan pemikiran strategis, membantu memberikan rekomendasi kebijakan strategis dan mempercepat demokratisasi dan porgam SDG’s, di level Daerah.