SERANG, – Pemerintah Provinsi Banten meluncurkan layanan kesehatan berbasis telemedicine bertajuk “Banten Sehat” sebagai upaya memperluas akses layanan medis ke wilayah terpencil. Program ini diperkenalkan secara resmi pada Selasa (4/6/2025) di Pendopo Gubernur Banten.
Dalam peluncuran tersebut, Pemprov menghadirkan dua unit mobil klinik yang telah dilengkapi dengan perangkat telemedicine. Teknologi ini memungkinkan warga di daerah yang minim fasilitas kesehatan untuk melakukan konsultasi medis secara daring dengan dokter spesialis.
Gubernur Banten Andra Soni mengatakan, layanan ini merupakan bentuk inovasi untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat.
“Melalui inovasi mobile clinic berbasis telemedicine ini, kami berharap dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara inklusif dan berkelanjutan,” ujar Andra.
Program “Banten Sehat” akan diterapkan secara bertahap di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Banten. Namun, pada tahap awal, layanan ini akan difokuskan di wilayah yang tergolong tertinggal dan sulit dijangkau, seperti Pandeglang dan Lebak.
Selain menyediakan layanan konsultasi jarak jauh, mobil klinik juga dilengkapi dengan sistem pencatatan data kesehatan digital serta tenaga medis yang telah dilatih untuk mengoperasikan peralatan telemedicine.
Program ini diharapkan mampu menjembatani keterbatasan infrastruktur kesehatan, sekaligus menjawab tantangan pemerataan layanan di seluruh wilayah Banten.