LEBAK – Rangkaian agenda calon Gubernur Banten Andra Soni ke Lebak salah satunya bersilaturahmi ke Pimpinan Ponpes Hidayatul Muntadiien Usep Saepudin, di Kampung Sukatani, Desa Sumber Waras, Wanasalam, Lebak, pada Minggu, (29/9/2024).
Kedatangan Andra disambut hangat para ulama yang telah menunggunya.Dalam pertemuan tersebut, turut dibahas terkait dengan perkembangan rencana pemekaran Kabupaten Lebak. Di mana KH Usep merupakan bagian yang konsen memperjuangkan Cilangkahan menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB).
KH. Usep dalam sambutannya sempat mengulas perjalanan bersama Andra Soni yang saat itu menjabat Ketua DPRD Banten. Di mana Andra ikut bersama-sama memfasilitasi perwakilan Badan Koordinasi Pembentukan Kabupaten Cilangkahan (Bakor PKC) untuk beraudiensi dengan pimpinan DPR.
“Semoga menjadi amal baik buat Pak Andra Soni,” ucap KH Usep.
Sementara itu, calon Gubernur Banten Andra Soni mengatakan, maksud kedatangannya ke KH Usep untuk bersilaturahmi dan terus memberikan dukungan terhadap perjuangan-perjuangan warga dalam mewujudkan DOB di wilayah Lebak.
Andra menyampaikan, dalam waktu dekat DPR RI akan menyetujui 79 Rancangan Undang-Undang (RUU) yang mengatur Kabupaten/Kota, salah satunya Kabupaten Lebak.
“DOB sebuah kebutuhan akan percepatan pelayanan di wilayah Banten khususnya Lebak. Lebak yang luas tidak bisa kalau kondisinya seperti sekarang. Dengan wilayah yang jauh dan luas, tentu upaya untuk melayani masyarakatnya berat, sehingga pemekaran wilayah ini diharuskan,” kata Andra.
DOB dipandang perlu guna memajukan suatu wilayah Banten bagian Selatan yang mempunyai bentang wilayah terbesar di Banten. Ia menyebut, Lebak punya luas sepertiga dari total luas Provinsi Banten. Begitupun dengan Pandeglang luasnya dua kali lipat dari Kabupaten Tangerang.
“DOB ini dipandang perlu sebagai bentuk peran dari Pemerintah Pusat guna memutus kesenjangan antara Banten Selatan dan Utara yang kini terjadi,” kata Andra.
Untuk itu, Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten ini berkomitmen untuk terus mengawal agar DOB Cilangkahan bisa terwujud.
“Ini tidak ada urusannya calon mencalonkan diri, karena dulu saya sebagai Ketua DPRD Banten yang punya komitmen untuk memperjuangkannya,” kata Andra. ***